RINGKASAN MATERI
Belajar Menulis gelombang 10
Pertemuan ke-2                       :  Selasa 28 April 2020
Waktu                                     : 13.00 – 15.00 wib
Pemateri                                  : Bpk.  Dr. Paidi,S.Pd, M.Pd.
Topik                                       : Menulis Disain Pembelajaran Modern
Peresume                                 : Tini Andriani, S.Pd.

Dalam materi ini dijelaskan tentang bagaimana  menulis Desain pembelajaran Modern yang pada saat ini sangat dibutuhkan oleh seorang pendidik dan tentunya sesuai dengan tujuan pendidikan Nasional.

Tujuan Nasional Pendidikan adalah
1.      Mengembangkan kualitas sumber daya manusia, terarah, terpadu dan menyeluruh melalui berbagai upaya produktif dan kreatif oleh seluruh komponen bangsa, agar generasi muda dapat berkembang secara optimal sesuai dengan potensinya (Sisdiknas)
2.      Kualitas sumber daya manusia akan menjadi kunci utama dalam memenangi persaingan pada era MEA  (Dior (2014:14)

Salah satu solusi memperbaiki ketidakefektifan belajar yang dikarenakan faktor alam seperti bencana alam atau peristiwa luar biasa (Pandemi Virus Covid-19), maka perlu pelaksanaan pembelajaran secara blended learning.

1.      DESAIN INSTRUKSIONAL (The Systematic Design of Instruction oleh Dick & Carey )
-          Identity Instructional Goal(s)
-          Conduct instructional Analysis
-          Analyze Learners and Contexts
-          Write Performance Objectives
-          Develop Assessment Instruments
-          Develop Instructional Strategy
-          Develop and Select Instructional Materials;
-          Design and Conduct  Formative Evaluation of Instruction
-          Revise Instruction.
2.      BLENDED LEARNING
Model Blended Learning oleh Norman Vaughan

 



Flipped classroom (Horn & Staker)

 


                       

Apa sih blended learning itu?
Blended learning  adalah program pendidikan formal yang memungkinkan  siswa belajar  ( paling tidak sebagian ) melalui konten dan petunjuk yang disampaikan secara daring dengan kendali mandiri terhadap waktu , tempat , urutan, maupun  kecepatan belajar ( http://id.m.wikipedia.org)


3.      RESEARCH AND DEVELOPMENT
The Steps of System Approach Model of Educational Reseach and Development (R&D), Fourth Edition dan Eight Edition oleh Borg and Gall

Pada pertemuan  hari ini secara online  Bpk.  Dr. Paidi,S.Pd, M.Pd. membagikan banyak pengetahuan  yaitu tentang cara mendesain buku pembelajaran  yang mengacu pada tokoh yang fenomenal  bidang desain  pembelajaran beliau adalah Prof.Dr.Atwi Suparman ( mantan Rektor UT ) dan Dick and Carry.
Ada 11 langkah dalam proses perancangan Desain pembelajaran
1.      Data dan informasi                      
masukan dari siswa tentang materi  sulit yang harus    dipelajari lebih lanjut
2.      Identifikasi
Kebutuhan peserta didik  terhadap mata pelajaran atau bahan yang akan dirancang
3.      Analisis instruksional mata pelajaran yang akan dirancang
4.      Menentukan Gambaran karakteristik peserta didik sebagai target  atau pemakai buku
5.      Membuat rumusan tujuan instruksional  khusus.  Maksud instruksional  bedasar kan sumber asli yang dikarang  oleh Dick dan carry  yaitu instructional)
6.      Melakukan penyusunan tes
7.      Membuat perencanaan  strategi instruksional/ pembelajaran yang digunakan dalam blended learning
8.      Mengembang kan dan memilih bahan instruksional.
a.       Bahan tercetak  bisa menggunakan teori Rotwel
b.      Bahan online bisa menggunakan teori Hannafin
9.      Mengevaluasi , setelah draf bahan langkah 1- 8 selesai
1.      One to one expert dengan melibatkan 4 orang pakar ( pakar desain , pakar media, pakar materi , pakar bahasa
2.      One to one learner melibatkan  3 siswa yang berasal dari siswa peringkat atas , 3 m3n3ngah , 3 bawah
3.      Evaluasi small group melibatkan 9 siswa  yang berasal dari kelompok melibatkan 9 siswa yang berasal dari kelompok menengah ke bawah
4.       Field trial  :  tahapan uji coba  luas yang melibatkan 30 siswa dari kelompok atas, menengah dan bawah.setiap tahapan dinamakan draf bahan pembelajaran setelah filed trial dinamakan prototipe bahan pemeblajaran
10.  Melakukan evaluai formatif
11.  Merancang dan Mengem bangkan Evaluasi Sumatif

Contoh buku hasil Desain versi Penerbit

            Contoh buku hasil Desain Versi  research
           



 RINGKASAN MATERI

Belajar Menulis gelombang 10
Pertemuan ke-2                       :  Selasa 28 April 2020
Waktu                                     : 13.00 – 15.00 wib
Pemateri                                  : Bpk.  Dr. Paidi,S.Pd, M.Pd.
Topik                                       : Menulis Disain Pembelajaran Modern
Peresume                                 : Tini Andriani, S.Pd.

Dalam materi ini dijelaskan tentang bagaimana  menulis Desain pembelajaran Modern yang pada saat ini sangat dibutuhkan oleh seorang pendidik dan tentunya sesuai dengan tujuan pendidikan Nasional.

Tujuan Nasional Pendidikan adalah
1.      Mengembangkan kualitas sumber daya manusia, terarah, terpadu dan menyeluruh melalui berbagai upaya produktif dan kreatif oleh seluruh komponen bangsa, agar generasi muda dapat berkembang secara optimal sesuai dengan potensinya (Sisdiknas)
2.      Kualitas sumber daya manusia akan menjadi kunci utama dalam memenangi persaingan pada era MEA  (Dior (2014:14)

Salah satu solusi memperbaiki ketidakefektifan belajar yang dikarenakan faktor alam seperti bencana alam atau peristiwa luar biasa (Pandemi Virus Covid-19), maka perlu pelaksanaan pembelajaran secara blended learning.

1.      DESAIN INSTRUKSIONAL (The Systematic Design of Instruction oleh Dick & Carey )
-          Identity Instructional Goal(s)
-          Conduct instructional Analysis
-          Analyze Learners and Contexts
-          Write Performance Objectives
-          Develop Assessment Instruments
-          Develop Instructional Strategy
-          Develop and Select Instructional Materials;
-          Design and Conduct  Formative Evaluation of Instruction
-          Revise Instruction.
2.      BLENDED LEARNING
           bisa mengadopsi  model blended learning oleh norman Vaughan atau Flipped classroom ( Horn and staker)





 



                       
Apa sih blended learning itu?
Blended learning  adalah program pendidikan formal yang memungkinkan  siswa belajar  ( paling tidak sebagian ) melalui konten dan petunjuk yang disampaikan secara daring dengan kendali mandiri terhadap waktu , tempat , urutan, maupun  kecepatan belajar ( http://id.m.wikipedia.org)


3.      RESEARCH AND DEVELOPMENT
The Steps of System Approach Model of Educational Reseach and Development (R&D), Fourth Edition dan Eight Edition oleh Borg and Gall

Pada pertemuan  hari ini secara online  Bpk.  Dr. Paidi,S.Pd, M.Pd. membagikan banyak pengetahuan  yaitu tentang cara mendesain buku pembelajaran  yang mengacu pada tokoh yang fenomenal  bidang desain  pembelajaran beliau adalah Prof.Dr.Atwi Suparman ( mantan Rektor UT ) dan Dick and Carry.
Ada 11 langkah dalam proses perancangan Desain pembelajaran
1.      Data dan informasi                      
masukan dari siswa tentang materi  sulit yang harus    dipelajari lebih lanjut
2.      Identifikasi
Kebutuhan peserta didik  terhadap mata pelajaran atau bahan yang akan dirancang
3.      Analisis instruksional mata pelajaran yang akan dirancang
4.      Menentukan Gambaran karakteristik peserta didik sebagai target  atau pemakai buku
5.      Membuat rumusan tujuan instruksional  khusus.  Maksud instruksional  bedasar kan sumber asli yang dikarang  oleh Dick dan carry  yaitu instructional)
6.      Melakukan penyusunan tes
7.      Membuat perencanaan  strategi instruksional/ pembelajaran yang digunakan dalam blended learning
8.      Mengembang kan dan memilih bahan instruksional.
a.       Bahan tercetak  bisa menggunakan teori Rotwel
b.      Bahan online bisa menggunakan teori Hannafin
9.      Mengevaluasi , setelah draf bahan langkah 1- 8 selesai
1.      One to one expert dengan melibatkan 4 orang pakar ( pakar desain , pakar media, pakar materi , pakar bahasa
2.      One to one learner melibatkan  3 siswa yang berasal dari siswa peringkat atas , 3 m3n3ngah , 3 bawah
3.      Evaluasi small group melibatkan 9 siswa  yang berasal dari kelompok melibatkan 9 siswa yang berasal dari kelompok menengah ke bawah
4.       Field trial  :  tahapan uji coba  luas yang melibatkan 30 siswa dari kelompok atas, menengah dan bawah.setiap tahapan dinamakan draf bahan pembelajaran setelah filed trial dinamakan prototipe bahan pemeblajaran
10.  Melakukan evaluai formatif
11.  Merancang dan Mengem bangkan Evaluasi Sumatif

            






















Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menciptakan Pola Belajar Efektif dari Rumah

Mendokumentasikan semua kegiatan di blog

Pinarak Bojonegoro